Bercocok Tanam Sayuran di Kebun Atau Dilahan Datar

Langkah bercocok tanam di kebun atau di area datar. Ketidaksamaan mendasar merupakan dalam soal pemanfaatan area produksi tanaman. Tehnik vertikultur terlalu mungkin penanaman sayuran dengan jumlah yg tambah banyak dalam luasan yg sama andaikan ketimbang dengan penanaman di area mendatar. Anggota keluarga mampu menyalurkan hobinya bercocok tanam dengan tehnik vertikultur itu. Tidak hanya penuhi kepentingan dapur, akhirnya mampu di pastikan lebih sehat, bersih dari pestisida, serta mampu memiliki fungsi juga sebagai penghias pojok tempat tinggal.

Beberapa jenis tanaman yg mampu dibudidayakan dengan tehnik vertikultur pada prinsipnya tdk terbatas, akan tetapi ada faktor-faktor yg butuh jadi perhatian. Model tanaman yg mampu ditanam salah satunya kangkung, bayam, sawi, selada, seledri, tomat, pakchoi, baby kailan, kemangi, selada, cabai, serta terong. Penentuan model tanaman terkait terhadap besar judul tanaman, kepentingan cahaya matahari, serta bentuk wadah penanaman. Bercocok tanam dengan sistem itu tdk terlampau sukar akan tetapi butuh kesabaran dalam penyiraman, pemupukan, memelihara drainase, dan menghambat serangan hama penyakit.

Sistim bercocok tanam dengan cara vertikultur miliki berapa kelebihan serta kekurangan. Keunggulan dari sistim itu salah satunya :

1. Populasi tanaman per grup luasan jauh tambah besar dikarenakan penanaman dilaksanakan dengan penataan ke atas.
2. Bahan basic yg dimanfaatkan mampu memanfaatkan barang sisa atau yg tdk terpakai, seperti pipa paralon, bambu, botol sisa paket air mineral.
3. Mampu menaikkan nilai estetika area pekarangan.
4. Mampu dipindah-pindah sama sesuai kemauan, kepentingan sinar matahari, kelembapan hawa, serta temperatur.
5. Mampu menjauhi pemanfaatan pestisida yg mampu mencemari sayuran serta mengganggu kesehatan.
6. Bangunan vertikultur dapat dimanfaatkan berapa kali.

Dan kekurangan dari sistim vertikultur merupakan pembangunan susunan awalannya butuh investasi yg cukup besar. Tidak hanya ini, kekurangan lain dari sistim itu riskan dari serangan penyakit, akan tetapi mampu diatasi dengan tehnik budidaya yg pas.
Model-model vertikultur beraneka ragam, ada yg simple serta yg modifikasi. Tipe simple enteng di buat dari pipa paralon, bambu, kawat ayam, atau botol air mineral. Langkah buat tipe simple dari bambu merupakan sebagaimana berikut :

- Bambu berdiameter 10 cm dipotong selama 1. 5 m
- Sisi dalam bambu yg menutupu lubang pada ruas satu dengan ruas lainya dilubangi
- Dengan memanfaatkan bor, di buat lubang-lubang berdiameter + 2 cm di bagian segi bambu dengan cara bertingkat serta berseling-seling biar tdk sama sama menutupi dengan jarak pada lubang 256 cm.
- Bambu di beri media tanam sampai penuh serta ditanami benih sayuran.

Tipe simple itu mampu dipindah-pindah ke tempat yg di inginkan.
Tidak hanya tipe yg simple, ada tipe yg rumit atau udah dimodifikasi. Langkahnya tdk jauh tidak serupa dengan tipe simple, cuma saja di bangun rack atau campuran bambu-bambu yg diikat. Kalau bahannya dari alumunium atau pipa paralon, mampu di buat rack, langkah membuatnya merupakan bahan berdiameter 10-15 cm, disusun bersifat rack, selanjutnya selama pipa dimanfaatkan juga sebagai tempat menanam sayur dengan media paduan tanah, pasir, pupuk kandang, serta kompos.

Berapa model tanaman sayuran yg umum dibudidayakan : pada area pekarangan salah satunya :

BAYAM (Amaranthus sp)

Bayam merupakan diantara satu model sayuran daun dari famili Amaranthaceae yg digandrungi oleh semua susunan warga, dikarenakan berasa enak, lunak, mampu mernberikan rasa dingin dalam perut serta mampu menjadi lancar pencernaan. Tidak hanya ini bayam kaya akan vitamin serta garam-garam mineral terutama yg dibutuhkan badan.

Langkah memasak bayam benar-benar enteng, cukup memasukkan daun-daun bayam di air yg lagi tengah mendidih sepanjang lebih kurang 3 - 5 menit. Merebus bayam terlampau lama mampu sebabkan daun-daun ini jadi hancur, berasa jadi tdk enak serta vitamin C-nya dapat hilang.

Bayam dapat tumbuh selama th., baik di dataran rendah hingga dataran tinggi (pegunungan). Tanaman itu mampu diupayakan dengan cara komersial di sawah, kebun/tegalan, akan tetapi dapat juga dengan cara sampingan utk kepentingan sesehari di pekarangan yg sempit sekalipun. Derajat keasaman tanah (pH) yg di inginkan utk pertumbuhannya merupakan 6 - 7. Area pertanaman dengan pH yg kurang dari 6 dapat sebabkan tanaman alami khlorosis (daun berwama putih kekuning-kuningan, khususnya pada daun-daun yg masihlah muda). Pada tanah masam bayam susah tumbuh.

Utk pertumbuhannya bayam tdk butuh syarat-syarat yg terlampau rumit. Tanaman itu mampu ditanam/diupayakan baik di dataran rendah atau dataran tinggi, maka nyaris di semua lokasi nusantara mampu diupayakan model sayuran itu. Utk mengonsumsi keluarga sayuran itu mampu diupayakan di pekarangan atau halaman tempat tinggal.

Jangan Lupa Penting : Cara Menanam dan Budidaya Pisang Kepok