Cara Menanam dan Budidaya Pisang Kepok

Pisang menjadi buah yg dapat dijumpai setiap waktu. Istilahnya tuh gak kenal musim, pengin hujan atau kemarau bahkan juga musim durian lantas pisang tetap ada. Asumsikan, lagi periode jayanya durian, eeh pisang masihlah tetep ada, bagaimana kelak perasaan buah berduri ini andaikan tau apabila pisang masihlah ada kala musimnya.

Nah, kembali lagi jalan yg benar lagi deh. Pisang merupakan buah yg paling umum kita dapati, gak cuman di desa ada, di kota-kota besar juga ada. Dimulai dari penjual buah tepi jalan, di warteg, hingga supermarket ada buah itu.
Pisang Kepok

Terdapat banyak sekali beberapa jenis pisang, di antaranya merupakan pisang kepok. Beberapa ciri dari pisang kepok merupakan miliki bentuk yg condong memipih tdk membulat panjang seperti varian pisang yg yang lain. Pisang kepok umum dimaksud juga pisang gepeng dikarenakan mempunyai bentuk yg memipih.

Kebanyakan, pisang kepok itu dikonsumsinya sehabis diproses lebih dahulu. Dapat digoreng, dipanggang atau di buat jadi cake.

Ada dua model pisang kepok, yakni pisang kepok kuning serta pisang kepok putih. Pisang kepok kuning kebanyakan makin lebih mahal dikarenakan berasa yg lebih enak ketimbang dengan pisang kepok putih.

Pada prinsipnya, pisang kepok dapat tumbuh dimanapun. Akan tetapi, biar beroleh mutu buah yg baik, terdapat banyak syarat-syarat yang wajib dipenuhi. Nah, prospek budidaya buah yg satu itu cukup baik, banyak yg melirik utk membudidayakannya. Hal tersebut akibat dari permohonan utk buah pisang yg satu itu cukup stabil. Apabila anda tertarik utk coba membudidayakannya, kita belajar bareng-bareng yuk mengenai budidaya pisang kepok itu.
Syarat-syarat Tumbuh

Tiap tiap tanaman pasti miliki syarat-syarat biar tumbuh dengan terbaik. Begitu pula pisang kepok, butuh syarat-syarat biar buah yg dihasilkan tambah baik kwalitasnya.

1. Iklim

Sebenernya, budidaya pisang kepok itu sama dengan dengan model pisang lain. Pisang kepok dapat tumbuh di area yg kering, dengan suplai air yg minim dikarenakan dia beroleh air dari cadangan yg ada di batang. Akan tetapi andaikan pohon pisang tumbuh dalam situasi itu, produksi buahnya semestinya tdk seperti yg kita mengharapkan.

Iklim tropis yg condong basah serta lembab merupakan situasi yg ideal utk perkembangan pisang. Tidak hanya kelembapan hawa, factor angin juga butuh jadi perhatian. Pohon pisang kepok mestinya tdk ditanam di lokasi yg kerap terserang angin kumbang. Andaikan tdk jadi daunnya dapat rusak serta dapat pengaruhi perkembagan serta pertumbuhannya.

Curah hujan juga butuh jadi perhatian dalam budidaya pisang itu. Paling terbaik curah hujannya kira-kira pada 1. 520-3. 800 mm per th., dengan ketentuan dua bln. kering. Tidak hanya ini, simak juga variasi curah hujan, mesti seimbang dengan ketinggian medium tanam. Andaikan medium tanamnya kurang, jadi air dapat enteng tergenang maka mampu menyebabkan kerusakan mutu batang pisang.

2. Medium Tanam

Pisang kepok dapat tumbuh subur pada tanah yg gembur serta terdapat banyak humus. Tambah baik lagi apabila tanah itu mempunyai kandungan kapur atau umum dimaksud tanah berat.

Pohon pisang termasuk juga tanaman yg cukup rakus, mestinya ditanam pada tanah miliki kandungan humus yg tinggi, tambah baik lagi andaikan dengan cara teratur di beri pupuk. Mesti ada juga air yg ada dalam tanah, tetapi butuh diingat jangan lantas menggenangi pohon pisang.

Utk ketinggian tanah kala menanam di ruangan basah, tingginya pada 50-200 cm. Andaikan ditanam di lokasi 1/2 basah, ketinggiannya pada 100-200 cm. Dan andaikan ditanam di daerah yg condong kering, mestinya ketinggian tanah pada 50-150 cm.

Butuh jadi perhatian andaikan dapat menanam pisang kepok, jangan sampai menanam di tanah yg pernah alami erosi. Dikarenakan kelak hasil panen dapat tergangggu. Yakinkan, tanah yg dimanfaatkan utk menanam miliki resapan air yg tinggi. Dikarenakan pohon pisang sukar hidup di tanah yg kandungan garamnya lebih kurang 0, 07%. Satu lagi nih, pohon pisang dapat tumbuh di daerah yg kering, ketinggiannya lebih kurang 1000-2000 mdpl.
Stage Budidaya Pisang Kepok

1. Bibit

Langkah utk membudidayakan buah pisang yakni dengan memanfaatkan tunas yg tumbuh kala pohon pisang udah tua. Tunas yg dapat jadikan bibit mestinya miliki ketinggian pada 1-1, 5 m, dengan lebar umbinya lebih kurang 15-20 cm.

Anakan atau tunas mestinya di ambil dari pohon induk yg miliki mutu yg baik, produktif serta membuahkan buah yg unggul. Mesti jadi perhatian juga tinggi indukan yg tunasnya dapat jadikan bibit, dikarenakan hal tersebut dapat pengaruhi produksi pisang, perumpamaannya seperti jumlah sisir pisang yg dihasilkan tiap-tiap tandannya.

Ada dua model bibit pisang, yg pertama merupakan anakan muda, yg ke dua anakan dewasa. Tambah baik memanfaatkan bibit yg ke dua dikarenakan udah miliki akan bunga serta cadangan makanan yg banyak didalam bonggolnya. Tentukan bibit dengan daun yg masihlah mengumpul, seperti bentuk tombak dikarenakan makin lebih baik ketimbang dengan bibit yg daunnya udah melebar.

2. Pemrosesan Awal Medium Tanam

Penentuan area mestinya juga perhitungkan factor iklim, kemananan sosial serta letak pasar atau industri. Pembukaan area utk budidaya pisang kepok mesti lewat berapa stage.

1. Pembasmian rumput liar yg ada pada area yg dapat digunakan
2. Menggemburan tanah
3. Pembuatan sengkedan serta saluran utk pengeluaran air.

Pada batas sengkedan, dapat tambah baik andaikan ditanami tumbuhan model legum, perumpamaannya seperti lamtoro. Hal tersebut bertujuan biar tdk berjalan longsor pada sengkedan. Tidak hanya ini tanaman model legume akan juga memasok unsur hara.

3. Penanaman

Mestinya bibit pisang ditanam dengan jarak antar bibit agak lebar. Biar dalam tiga bln. pertama dapat ditempatkan pola tanam lorong atau tumpang sari. Tanaman yg dapat dimanfaatkan utk tumpang sari merupakan sayuran atau kacang-kacangan.

Beberapa besar kebun pisang yg ada di Asia dengan tingkat hujan yg tinggi, kebanyakan ditanam bersama-sama dengan kakao, kelapa, kopi serta lain sebagainya. Hal tersebut semestinya dapat berikan keuntungan yg lebih terhadap petani.

Ukuran lubang yg dimanfaatkan utk menanam merupakan 50x50x50 cm, ini andaikan medium tanamnya berat. Andaikan tanahnya cukup gembur, jadi ukurannya 30x30x30 cm.

Jarak tanam antar pohon pisang mestinya 3 m, andaikan tanah kondisinya lagi tengah. Andaikan situasi tanahnya berat jadi jarak antar pohonnya 3, 3 m.

Tambah baik, sistem penanaman dilaksanakan pada awal musim hujan, pada bln. September menuju oktober.

Lubang tanam, sebelum saat ditanami mestinya di beri pupuk organik seperti pupuk kompos atau pupuk kandang. Semasing lubang di beri pupuk lebih kurang 15- 20 kg. Langkah itu kedepannya dapat memiliki pengaruh pada mutu buah pisang kepok yg dipanen.

Hingga Di sini Artikel dari kami mudah-mudahan berfaedah utk anda serta mampu berikan kabar.

Jangan Lupa Lainnya : Cara Berkebun dan Menanam Cabe Rawit Merah di Pot